PTKereta Api Indonesia (Persero) mengobral 7.000 tiket kereta mulai dari Rp17 ribu dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) kemerdekaan RI ke-77. Secara rinci, promo ini menjual tiket kereta api (KA) kelas ekonomi Rp17 ribu, bisnis Rp77 ribu dan kelas eksekutif Rp170 ribu untuk kereta tertentu.
BerikutReview Kereta Api Argo Parahyangan Eksekutif Rangkaian Sembrani Rute Jakarta - Bandung versi hamidrailfansprp ! jadi trip ini memang sengaja saya lakukan karena saya penasaran dengan suatu kereta eksekutif yang benar benar berbeda dan cukup aneh bentuknya dibanding kereta eksekutif normal pada umumnya. pokoknya beda banget deh ! Jadi
Pengoperasiankembali Kereta Priority Argo Parahyangan Bandung-Jakarta ini tentu saja diiringi dengan protokol kesehatan dalam masa new normal yang dianjurkan oleh pemerintah. • Syarat Terbaru Naik Kereta Api Jarak Jauh, Calon Penumpang Kini Tak Perlu Isi CLM. "Kami kembali beroperasi, tentunya dengan menerapkan protokol adaptasi kebiasaan
Masingmasing tempat duduk penumpang juga sudah dilengkapi dengan stopkontak. Diambil menggunakan Canon 1100d dan Brica BPro 5 Alpha EditionSebuah video sangat sederhana yang diambil di perjalanan kereta api Argo Parahyangan dari Sta. Dhaèrah Operasi 2 Bandung. Parahyangan 1971-2010 Argo Gedhe 1995-2010 Pamilik.
Vay Tiền Nhanh Chỉ Cần Cmnd. Kereta api Indonesia memiliki berbagai macam nama layanan, rute, serta kelas yang diberikan. Salah satu layanan kereta api dengan terdiri dari berbagai kelas ialah kereta api argo parahyangan. Kali ini mari mengenal kereta api layanan ini dengan lebih dalam. Sejarah Mengenai sejarah penamaannya, kereta argo parahyangan ini merupakan gabungan dari pelayanan kereta api argo gede juga kereta api parahyangan. Walaupun pada umumnya, kereta api layanan yang terdapat nama argo pasti hanya tersedia dalam kelas ekonomi. Untuk kereta argo parahyangan ini memiliki berbagai macam kelas kereta api. Dari ekonomi premium hingga eksekutif. Kereta argo parahyangan ini merupakan hasil buah tanggapan dari PT KAI terhadap kekecewaan yang dirasakan masyarakat. Dimana masyarakat kecewa terhadap pemberhentian kereta api parahyangan. Pada akhirnya PT KAI menggabungkan kereta api argo gede dengan kereta api parahyangan hingga menjadi kereta argo parahyangan. Pada awalnya kereta api argo parahyangan ini terdiri dari tiga bahkan empat gerbong kelas eksekutif dan dua hingga tiga gerbong kelas bisnis. Namun, pada saat itu permintaan masyarakat sangatlah tinggi pada kelas eksekutif. Maka sebagian kelas bisnis diganti menjadi kelas eksekutif. Sehingga dari tahun 2011 hingga 2016 kereta argo parahyangan memiliki dua jenis pelayanan. Yakni pelayanan kelas eksekutif serta pelayanan kelas bisnis. Lalu pada tahun 2016, kereta argo parahyangan ditambah dengan kereta kelas ekonomi yang merupakan kereta bekas kereta api mutiara selatan. Namun layanan ekonomi ini lalu diubah menjadi kelas eksekutif dan ekonomi plus. Selanjutnya pada tahun 2017 sampai tahun 2019, kereta argo parahyangan menggunakan kereta kelas ekonomi premium dan kereta kelas eksekutif yang berbhan baja nirkarat. Lalu layanan kereta argo parahyangan ini bertambah pada tahun 2019 dengan menambahkan kelas priority. Lalu pada tanggal 1 Oktober 2019, PT Kai meluncur layanan baru. Layanan ini diberi nama Argo Parahyangan Excellence. Kelebihannya yakni dapat menempuh bandung-jakarta maupun sebaliknya hanya dalam waktu 2 jam 50 menit. Perbedaan kelas kereta api di kereta Argo Parahyangan Dalam kereta argo parahyangan, terdapat berbagai macam kelas diantaranya kelas luxury, kelas priority, eksekutif, dan ekonomi premium/plus. Apa sajakah perbedaan dari masing-masing kelas kereta api ini?. Pertama yakni perbedaan berdasarkan pengaturan tempat duduk. Dimana pada kelas luxury, terdapat 26 tempat duduk yang disusun 102. Kelebihannya ialah kursi tersebut dapat diputar bahkan bisa direbahkan hingga 180 derajat. Lalu pada kelas priority, terdapat 28 tempat duduk yang disusun 2-2. Kelebihannya kursi penumpangnya dapat direbahkan juga diputar. Selanjutnya yakni kelas eksekutif. Pada kelas eksekutif terdapat 50 tempat duduk yang disusun 2-2. Dimana kursi dalam kelas eksekutif sama seperti kelas priority yaitu dapat direbahkan dan diputar. Kelas terakhir yakni kelas ekonomi premium atau juga dikenal dengan kelas ekonomi plus. Kelas ini memiliki 80 kursi penumpang yang disusun 2-2. Dimana sebanyak 40 kursi ke arah depan lalu sisanya yakni 40 kursi menghadap ke arah belakang. Pada kelas ekonomi plus ini, tempat duduknya dapat direbahkan. Itulah beberapa hal mengenai kereta api argo parahyangan. Dari sejarah hingga perbedaan kelas kereta apinya. Kereta argo parahyangan ini melayani rute dari Bandung-Gambir maupun sebaliknya, melalui jalur selatan. Bagi yang sedang mencari tiket kereta argo parahyangan ini, segera pesan tiket kereta api di Ada promo menarik yang menanti loh.
Saat diluncurkan pada tahun 2016, kereta ekonomi terbaru seperti terkesan eksekutif. Dalam pandangan pertama, seat 2-2 ketika duduk terasa lebih nyaman daripada kelas ekonomi normal yang harus berhadap hadapan dengan penumpang lainnya. Namun, tak lama setelah peluncuran dan dikombinasikan dengan kereta, tren baru ini kereta ini pun semakin meredup. Jika kita pergi dari Bandung ke Jakarta atau sebaliknya, kereta bisnis yang biasa dikombinasikan dengan Argo Parahyangan sekarang tinggal cerita. Sebelumnya, bertepatan dengan PT. Di KAI 71 pada 28 September 2016, gaya ekonomi baru ini diharapkan menjadi layanan utama PT. KAI untuk memanjakan para penumpangnya. Awalnya, gaya ekonomi baru ditujukan untuk menghilangkan tren kelas bisnis. Namun, kedatangan kereta mewah itu tidak berlangsung lama. Kurang dari sebulan setelah peluncuran, kereta yang terlihat dan serasa eksekutif itu banyak menuai protes karena jarak antara antara kursi membuat penumpang mati dalam gaya karena terlalu sempit. Antara satu kursi dan kursi lainnya tidak ada ruang. Akibatnya, penumpang dengan kaki panjang bisa berbenturan dengan jok depan. Selama lebih dari 3 jam, kondisi tersebut membuat penumpang merasa tidak nyaman. Selain itu, posisi sandaran kursi belakang terlalu tegak sehingga mengakibatkan semakin tidak nyaman. Pada akhirnya, setelah penampilan tersebut, kereta ekonomi baru mulai di kembalikan dmenjadi kereta api bisnis seperti Mutiara Selatan dan Senja Utama Yogya. Jadi seperti apa langkah PT KAI dengan kondisi tersebut? PT. KAI menyiasati dengan menghubungkan rankaian dengan kereta jangka pendek. KA Argo Parahyangan mendapat jatah untuk ini. Akibatnya, tidak ada kelas bisnis di Argo Parahyangan kecuali kereta yang menggunakan seri Harina. Sekarang ini, kereta ekonomi 2016 dapat dirasakan pada rangkaian kereta seperti di bawah ini Nah, sebelum memutuskan naik kereta di atas, perlu anda lihat 4 fakta ini sehingga perjalanan kita lebih menyenangkan 1. Kursi penumpang tidak bisa dimainkan dan diatur sandarannya Tidak seperti kursi kelas bisnis atau kursi eksekutif yang bisa dimainkan sandaran kursinya, kursi kursi ekonomi 2016 tidak statis, itu tidak bisa dimainkan. Dalam satu kereta ada dua zona yang semuanya menghadap titik tengah. Di kursi 11 dan 12, mereka saling berhadapan. Bagi yang tidak mabuk, duduk-duduk di mana saja tidaklah masalah. Namun, bagi mereka yang sering mabuk saat bepergian, posisi tersebut pasti akan menjadi masalah besar. Untuk mengatasi masalah ini, kita perlu mengidentifikasi posisi duduk di kereta. Ketika saya mendaftar layanan kereta Argo Parahyangan, informasi ini dapat diberikan Untuk berangkat dari Bandung ke Jakarta, tempat duduk yang searah dengan kereta adalah kursi 1-12 Untuk berangkat dari Jakarta ke Bandung, duduk di arah yang sama dengan kereta adalah 12-24. Rumus tempat duduk ini tidak bisa 100% akurat, karena sekarang PT. KAI dapat mengubah atau mengubah posisi rangkaian kereta dalam operasionalnya. Di setiap kereta, ada tempat duduk di zonk Apa kursi dari zonk itu? Kursi zonk adalah tempat duduk yang tidak terdapat jendela. Kerugian besar, membayar tiket mahal, tetapi Anda tidak dapat melihat apa pun di luar. Kursi nomor 1 dan 24 harus di hindari jika kursi tidak memiliki jendela. Ukuran jendela di masing-masing kursi yang berbeda Tidak semua kursi memiliki ukuran jendela yang sama. Ada area tempat duduk dengan jendela besar, tetapi ada juga jendela kecil. Jendela jendela besar angka 2,5,8,10,11,12,15 Meskipun merupakan kelas ekonomi, harga pada kereta ekonomi 2016 bukanlah PSO Meskipun memiliki status kelas ekonomi, tren harga ekonomi 2016 berbeda dari kereta ekonomi PSO bersubsidi. Kereta Ekonomi PSO adalah kereta api yang disubsidi oleh pemerintah, jadi lebih murah. Berikut adalah rincian kereta ekonomi PSO Secara keseluruhan, sangat menyenangkan untuk menaiki kereta ekonomi baru tersebut. Namun, jika perjalanan Anda lebih dari 3 jam, itu membuat sangat tidak nyaman. [Tempat Duduk Kereta Api Ekonomi Argo Parahyangan.] Google Ping
Tips Traveling – Kereta Api Argo Parahayangan merupakan salah satu moda transportasi umum yang melayani rute dari Jakarta – Bandung PP sejak tahun 2010, kereta ini memiliki beberapa jenis kereta dan kelas, diantaranya ada Argo Parahyangan Biasa, Argo Parahyangan Priority, Argo Parahyangan Premium, Argo Parahyangan Excellence, dan Argo Parahyangan Luxury. Empat nama jenis kereta tersebut melayani kelas eksekutif dan ekonomi, Kelas ekonomi menjadi salah satu yang diminati penumpang, karena harganya yang murah dan eksekutif, ditambah waktu tempuh Argo Parahyangan Excelence selama 2 Jam 50 menit, lebih singkat 25 menit dari kereta Argo Parahyangan lainnya. Wikipedia Buat kamu yang memiliki rencana liburan dari Jakarta mau ke Bandung, dan menggunakan Argo Parahyangan, berikut ini Tips Traveling Memilih Kursi Kereta Argo Parahyangan yang baik. 1. Kursi Dekat Jendela Kereta Api Argo Parahyangan kelas ekonomi memiliki konfigurasi sama dengan kelas eksekutif, yakni 2-2 jika kamu suka, duduk disamping jendelah kamu bisa memilih kode huruf A dan D. Kamu dapat menyaksikan berbagai macam pemandangan yang indah terutama ketika melalui wilayah perbukitan, kamu bisa mengambil video dan foto dari jendela kereta. 2. Kursi dekat lorong Ketika kamu berpergian sendirian, kamu harus memperhatikan beberapa trik agar nyaman, nyaman disini tidak hanya untuk kamu, tetapi juga untuk orang yang ada disebelahmu, terutama jika kamu sering pergi ke toilet, sebaiknya pilih kursi dekat lorong asile dengan kode huruf B dan C. Mengingat jarak antara kursimu dengan kursi depan tidak terlalu lebar, pemilihan kursi di dekat lorong tidak akan membaut orang yang duduk di sebelahmu terganggu ketika kamu ingin ke toilet, sama-sama nyaman. 3. Kursi Tengah Saling Berhadapan Jika kamu pergi berkelompok atau rombongan keluarga besar, dan ingin duduk berdekatan bahkan saling berhadapan kamu dapat memilih nomor kursi 10A, 10B, 11A, 11B, atau 10C, 10D, 11C, 11D untuk kereta api Argo Parahyangan Excellence dan Premium Kursi tersebut berada di bagian paling tengah dan saling berhadapan, ruang untuk kaki juga luas sehingga kamu lebih nyaman bergerak, ditambah lagi kamu membawa tidak terlalu banyak, maka ada ruang yang cukup untuk meletakan barang-barang tersebut. 4. Kursi Di Ujung Lorong Kursi di ujung lorong yang bernomor 1-2 ABCD dan 19-20 ABCD, terletak dekat dengan toilet, pintu keluar dan ada ruang yang lapang untuk kaki atau meletakan barang. Karena dekat dengan pintu keluar akan banyak orang berlalu-lalang baik untuk pergi ke toilet, pindah ke gerbang lain, dan para petugas yang sedang memantau keadaan atau menjajakan makanan, kamu bisa memilih kursi ini sesuai kebutuhanmu.
Menurut saya, main ke Bandung itu perlu strategi. Berhubung pembangunan LRT di jalan tol Cikampek masih lama sepertinya pilihan transportasi terbaik dari Jakarta adalah kereta api. Tiga jam. Persis. Enggak pake deg-degan macet di jalan. Naik Argo Parahyangan dari stasiun Gambir kemudian tiga jam sampe tepat waktu di stasiun Bandung. Nah berhubung saya lumayan sering bolak-balik kota kembang buat dagang cilok, saya mau menjawab beberapa keresahan warga ibukota soal “enaknya pilih kursi kereta nomor berapa, ya?”. Biar puas lihat pemandangan, apet kursi yang menghadap maju ke depan, bukan duduk berasa berjalan mundur ditarik kereta. Oh iya ini ekonomi AC ya gaisss, yang harga tiket Jakarta-Bandung nya Rp 80 ribu saja. Tips pilih kursi kereta dari Jakarta ke Bandung – pilih nomor besar, angka belasan. Jadi di kereta Argo Parahyangan itu ada empat kursi yang berhadapan, posisinya persis di tengah gerbong. Coba cek sendiri ya posisi tengah yang mana. Nah, selebihnya kamu bisa pilih nomor yang angka-nya besar. Makin ke bawah, makin ke belakang. Untuk gerbong, ya bebas aja sedapetnya kamu. Kalau dapet gerbong 1 artinya kamu akan lebih cepat keluar dari stasiun. Dia ada di depan soalnya, satu gerbong setelah kantin. Gitu. -pilih huruf kursi D. Terbaik sih ini kalau berangkat naik kereta dari Jakarta menuju Bandung di pagi hari. Kalau kamu pilih posisi A atau B A samping jendela, kamu akan dapet pemandangan gerbong kereta yang ditumpuk-tumpuk di stasiun Purwakarta, sedikit lereng bukit dan lebih banyakan ketutup dinding tanah. Kayak gini Btw, kamu sekarang gak bisa kayak gini ya. Jalur foto-foto berbagai pose udah ditutup karena insiden kebakaran tahun 2017 silam. DIbakar sih tepatnya sama anak-anak alay Sementara kalau posisi C atau D D samping jendela, view kamu akan lebih luas lagi. Kamu bisa lihat jalan tol Cipularang, jurang, sungai, persawahan di lereng-lereng sepanjang jalur kereta. Tol Cipularang di ujung sebelah sana Ini saya kasih contoh ya. Kemarin pas naik kereta dari Gambir Jakarta ke Bandung kota saya pesan tiket 14 C dan 14 D. Keretanya melambat karena jalan menanjak. Itu tipis’ banget sih jembatannya huhu bawah langsung jurang huhuhu Terus kalau mau pulang ke Jakarta, pilih kursi yang kayak gimana ya? Tips pilih kursi kereta dari Bandung ke Jakarta – pilih nomor kecil, angka satuan. Gerbong bebas. Panduan posisi berdasarkan huruf sama seperti kereta dari Jakarta ke Bandung di atas. Biasanya nih, saya pulang ke Jakarta pasti pakai kereta paling malam jadi cari huruf kursi A B C atau D jadi tidak relevan lagi. Ya mau lihat apa, wong udah gelap! Untuk kedua tips-tips di atas semuanya dalam posisi tempat duduk hadap depan. Artinya, kamu akan duduk menghadap arah kereta melaju, bukan sebaliknya kayak punggung ditarik ke belakang. Paham yes? Udah segitu dulu tips memilih kursi di Argo Parahyangan. Semoga makin maksimal jalan-jalan ke Bandung-nya. Wihii~
tempat duduk kereta argo parahyangan